Cetak Poster Sendiri
Sebuah gambar akan dipecah-pecah menjadi beberapa bagian dengan ukuran A4. Setelah itu, tiap bagian akan dicetak. Setelah semua tercetak, Anda tinggal gabungkan untuk menjadi sebuah poster yang utuh.
Ada hal yang harus benar-benar diperhatikan, yakni resolusi gambar yang akan dicetak jadi poster. Standarnya, untuk sebuah foto, 200 piksel atau 300 piksel sama dengan 1 inci. Artinya resolusi foto itu adalah 200 piksel per inci atau 300 piksel per inci.
Aturan itu berlaku untuk foto yang akan dicetak ukuran kecil, paling tidak sampai ukuran 12R. Foto-foto berukuran kecil akan dipandangi dari jarak dekat. Lain halnya dengan poster yang dilihat dari jarak jauh. Jadi, resolusi kecil pun tak akan masalah. Dengan kata lain, adanya sedikit noise akibat pembesaran bukanlah masalah.
Anda bisa membuat foto berukuran 50x70 cm dengan foto 6 megapiksel (sekitar 2400x3000 piksel). Artinya foto itu memiliki resolusi kira-kira 100 piksel per inci. Hasilnya akan tetap mengagumkan. Tak berarti foto harus 6 megapiksel. Lebih kecil pun tak apa—apalagi lebih besar. Hanya saja, andai foto itu lebih kecil, noise akibat pembesaran akan semakin terlihat jelas.
Ada beberapa cara untuk mencetak poster dengan printer biasa. Anda bisa pakai Adobe Photoshop atau peranti lunak yang secara khusus dibuat untuk mencetak poster dengan printer biasa. Buat peranti lunak yang terakhir ini, PCplus mengunakan Posteriza yang bisa Anda peroleh dari www.posteriza.com.
Dengan Adobe Photoshop
Begini caranya untuk membuat poster berukuran 90x60 cm:
- Buka foto dengan Adobe Photoshop PCplus pakai Adobe Photoshop CS2.
- Klik Crop Tool yang ada di dalam Tool Box.
- Kemudian, isikan propertinya Width dengan 90, Height dengan 60 atau sebaliknya kalau foto Anda “berdiri”.
- Crop gambar dengan cara menyeret Crop Tool pada gambar, lalu tekan [Enter].
- Foto Anda pun sudah berukuran 90x60 cm.
- Sekarang, bikin garis pandu. Munculkan penggaris—kalau belum muncul di layar. Caranya klik [View] > [Rulers].
- Setelah penggaris muncul, klik dan tahan klik Anda pada penggaris vertikal yang ada di sebelah kiri, kemudian gerakkan mouse ke arah gambar.
- Muncullah garis yang dibentuk dengan titik-titik.
- Bawa garis itu ke angka 30 pada penggaris, lalu lepas klik.
- Kalau foto Anda “berdiri”, bawa garis ke angka 20.
- Lakukan sekali lagi, kali ini ke angka 60.
- Klik dan tahan klik Anda pada penggaris horisontal yang ada di atas.
- Taruh garis di angka 20.
- Tarik garis lagi, kali ini letakkan di angka 40.
- Klik Rectangular Marquee Tool di Tool Box.
- Isikan propertinya. Ubah “Style” jadi [Fixed Size], lalu isikan Width dengan 30 dan Height dengan 20.
- Pada gambar, klik pada pojok kanan kiri atas sehingga muncul kotak dengan garis putus-putus.
- Pada keyboard, tekan [Ctrl] + [C] untuk melakukan penyalinan (copy).
- Lanjutkan dengan menekan [Ctrl] + [N] untuk membuat dokumen baru.
- Di jendela pembuatan dokumen baru, tekan [Enter] saja langsung.
- Setelah jendela dokumen baru terbuka, tekan [Ctrl] + [V] untuk melakukan paste.
- Ulangi langkah ini pada setiap kotak.
- Kalau bagian sudah dipecah, buka salah satu bagian.
- Klik [File] > [Print With Preview].
- Kalau foto Anda horisontal, klik [Page Setup].
- Di bagian “Orientation” pilih [Landscape].
- Pastikan juga kertas yang Anda gunakan adalah kertas A4 pada bagian “Paper”.
- Klik [Print].
- Lakukan hal yang sama pada semua bagian gambar.
Pakai Posteriza!
Cara ini lebih mudah ketimbang dengan Adobe Photoshop karena dilakukan dengan otomatis. Posteriza merupakan sebuah peranti lunak gratisan yang membantu pembuatan poster. Langsung saja.
Begini cara pakainya:
- Jalankan Posteriza.
- Klik ikon [New].
- Beri tanda centang pada [With Photo], lalu klik tombol [Open Image].
- Pilih foto, lalu klik [Open].Klik tab [Text].
- Hapus tanda centang pada [With Text].
- Klik tab [Size].
- Lalu, aturlah jumlah gambar yang akan dicetak dengan mengisikan Width dan Height dalam satuan halaman.
- Klik [Apply].
- Klik [Print] kalau sudah selesai.
Post a Comment